materi7

7. Prosedur Penyambungan Fiber Optik dengan Splicer
  • Jaringan Akses Fiber Optik
  • Lingkup Materi 1. Pengantar penyambungan kabel serat optik. 2. Fusion splicing (penyambungan dengan metode peleburan). 3. Peralatan dan material dalam penyambungan fiber optik 4. Pengenalan Sarana sambung kabel (SSK).
  •  Dalam modul ini hanya akan dijelaskan secara ditail tentang penyambungan fiber optik menggunakan fusion splicer. 1. Pengantar Penyambungan Kabel Fiber Optikq penggunakan sarana sambung kabel/SSK (Joint Closure). § penyambungan serat optik § Ada dua pekerjaan penting dalam penyambungan, yaitu : q Oleh sebab itu pelaksanaan penyambungan kabel serat optik harus dilakukan sesuai dengan prosedur dan petunjuk pelaksanaan penyambungan. q Berdasarkan pengamatan dalam kurun waktu 5 s/d 10 tahun karakteristik kabel menurun yang disebabkan oleh kualitas dari sambungan. q Pada jaringan kabel fiber optik, tempat yang paling rawan gangguan terletak pada titik sambung. Penyebabnya adalah masuknya air ke dalam closure. qa. Umum
  •  Pengetesan harus dilaksanakan setelah selesai penyambungan.ü Pemasangan sarana sambung kabel harus sesuai petunjuk pelaksanaannya. ü Penggunaan peralatan dan material harus benar. ü Penyambungan kabel serat optik harus sesuai prosedur. ü Kualitas bahan serat b. Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas penyambungan c. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penyambungan ü Penyambungan serat dengan fusion splicer ü Pemotongan core/cladding ü Pembersihan serat ü Pengupasan coating ü Pemotongan kabel fiber optik ü
  • Diameter core tidak sama Diameter core tidak center Permukaan fiber tidak rata Sumbu fiber tidak sejajar Penyimpangan sudut Ujung fiber jauh core cladding core cladding d. Rugi-rugi Penyambungan
  • a. Teknik penyambungan serat optik secara permanen dan untuk menghasilkan rugi-rugi penyambungan kecil harus memakai fusion splicer. b. Bagian bagian fusion splicer : 1) Struktur fusion splicer. 2) Proses fusion splicing. 3) Kualitas sambungan. 4) Kesalahan dalam penyambungan 5) Pemeliharaan fusion splicer. 2. Fusion Splicing
  •  Sistem sensor yang berisi kaca dan lensa. Fungsi dari masing masing elemen pada struktur fusion splicer ini bekerja secara sistem dan dalam satu kesatuan yangq Elektroda, bagian dari fusion splicer yang berfungsi untuk melebur dalam proses penyambungan. q Mikro positioned dan sensor, pengatur posisi core yang akan disambung. q V groove (Alur V) dan klem, tempat meletakkan core yang akan disambung. q1) Struktur Fusion Splicer  
2.MENERAPKAN PROSEDUR KESEHATAN, KESELAMATAN, DAN KEAMANAN KERJA

      A.    Keselamatan kerja pada penyambungan fiber optik.
Dalam panyambungan fiber optik ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu :
    1. kebersihan tempat maupun alat kerja.
     a. Sebelum bekerja yakinkan bahwa alat berfungsi dengan baik (sudah dikalibrasi)
     b. Tempat dan alat bekerja harus bersih dari debu atau kotoran yang lain.
     c. Setelah selesai bekerja alat dan tempat kerja dibersihkan dari sisa pekerjaan seperti potongan
         optik, jelly yang menempel dan kotoran lainnya.


Adapun faktor-faktor penyebab kecelakaan yaitu :



Keselamatan kerja pada saat penyambungan FO :

     
                       

Kebersihan pun juga harus dijaga : 
     
                                         



Kelengkapan Keselamatan kerja:

                       
                   

Urutan Pekerjaan penyambungan :



Keselamatan kerja di jalan:
     

     

Keselamatan kerja di Manhole (Lubang bawah tanah:                                                             
                   
 


Jenis gas dan ambang batas yang diijinkan :
                     
                                     


Adapun keselamatan kerja saat pengukuran



Hal-hal yang harus dilakukan untuk menghindari terjadinya kecelakaan:

   

Fungsi Alat Fusion Splicer (Alat Sambung Fiber Optik)
Alat Fiber Optik beserta Fungsinya Yang pertama ada Fusion Splicer, Alat ini sangat penting dalam dunia fiber optik karena alat inilah yang akan menyambung kabel fiber optik jika kabel fiber optik putus. Berbeda dengan kabel tembaga yang biasa kita lihat jika putus tinggal disambung dengan cara dililit berbeda halnya dengan kabel fiber optik yang jika putus diperlukan alat khusus untuk menyambungkannya kembali.
 
Fusion splicer atau sering dikenal sebagai alat untuk menyambungkan serat optik ini merupakan salah satu alat yang digunakan untuk menyambungkan sebuah core serat optik, dimana serat tersebut terbuat / berbasis kaca, dan mengimplementasikan suatu daya listrik yang telah dirubah menjadi sebuah media sinar berbentuk laser.
Sinar laser tersebut berfungsi untuk memanasi kaca yang terputus pada core sehingga bisa tersambung kembali dengan baik. Perlu kalian ketahui, bahwa fusion splicer ini haruslah memiliki tingkat keakuratan yang cukup tinggi, hal ini ditujukan untuk menghasilkan hasil penyambungan yang sempurna, karena pada saat penyambungan tersebut akan terjadi proses pengelasan media kaca serta peleburan kaca yang akan menghasilkan suatu media, dimana media tersebut akan tersambung dengan utuh tanpa adanya celah-celah, hal ini dikarenakan media tersebut memiliki senyawa yang sama.





FUNGSI OTDR
Mengukur end to end loss dalam satu span kabel optikMengukur splice loss, yakni loss yang diakibatkan karena sambungan kabel optic yang sebelumnya putus (fiber cut)
Mengukur Optical Return Loss (ORL) yang diakibatkan refleksi cahaya karena adanya konektor atau sambungan kabel
Mengukur panjang kabel optik.
Mendeteksi degradasi power output dari sebuah sumber cahaya optik (laser source) dalam hal ini adalah perangkat transmitter optik (OSN, DWDM, Metro, dll)
FUNGSI OPM
Prinsip pengukuran dengan power meter digunakan untuk menentukan Redaman total saluran (total loss) kabel serat optik secara akurat.
FUNGSI CLEAVER
Cleaver Tools ini mempunyai fungsi untuk memotong core yang kulit kabel optic-nya sudah dikupas, perlu kalian ketahui juga bahwa pemotongan core ini wajib menggunakan alat khusus ini, karena pada serat kacanya akan terpotong dengan rapih. Jika proses ini berhasil dilakukan dengan baik maka tahapan selanjutnya, kalian bisa teruskan ke tahap Jointing
FUNGSI STRIPPER
Cleaver Tools ini mempunyai fungsi untuk memotong core yang kulit kabel optic-nya sudah dikupas, perlu kalian ketahui juga bahwa pemotongan core ini wajib menggunakan alat khusus ini, karena pada serat kacanya akan terpotong dengan rapih. Jika proses ini berhasil dilakukan dengan baik maka tahapan selanjutnya, kalian bisa teruskan ke tahap Jointing
Sumber : http://yolatunjukajar.blogspot.com/2018/12/pengertian-fiber-optik-fiber-optik.html
https://www.satumanado.com/9-tools-fiber-optik-fungsinya/
https://www.komputerdia.com/2019/02/pengertian-dan-fungsi-otdr-fiber-optik.html
http://gotjaku.blogspot.com/2016/05/pengukuran-kabel-serat-optik-otdr-opm.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

konsep K3 penggunaan peralatan fiber optik

prosedur penyambungan

teknik pemeriksaan jaringan nirkabel